Minggu, 15 Mei 2011

edisi galau

Aku pengen jujur tentang perasaanku. Aku pengen ngungkapin semua yang aku rasain. Mungkin menurut "beberapa" orang, ini adalah hal yang bodoh. Hal yang bodoh dan sia-sia ketika kita tidak mengatakan apa yang kita rasakan, terutama jika ini berhubungan dengan orang lain. Tapi, tidak semua hal yang kita rasakan itu harus diungkapkan bukan? Termasuk hal ini. Hal yang tak pernah bisa aku ungkapkan. Dan tak akan aku ungkapkan jika "yang bersangkutan" tidak menanyakannya.

Aaaarrghhh...
Sungguh sulit menahan semua ini sekian lama. Tapi, yang bisa aku lakukan hanyalah mengadu. mengadu kepada yang mempunyai hati ini. Meminta kekuatan lebih dari-Nya supaya hati ini tak lagi rapuh.

2 komentar:

  1. galau...again, kapan nak kau tu tak galau. untuk beberapa hal na pernah baca dari novel "kadang kita akan menyesali apa yang gak sempet kita lakuin daripada apa yang kita lakuin" tapi...kalau buat na sendiri, hari ini toh akan menjadi masa lalu, biarkan semua yang seharusnya tak perlu terungkap terkubur bersama waktu dan terlupa, hehe. hanya masalah pilihan kan...cheer up!

    BalasHapus
  2. kalau keinget masalah ini emang slalu galau bu... hehe...

    aku juga pengennya ini jadi masa lalu aja... tapi kalo keinget lagi, juga masih berasa...
    >.<

    BalasHapus